Cantiknya Merajan saya… ^_^
……….
Untuk tulisan blog Ayu Sulastrini for
International Architect : Pemugaran Pura Merajan dan Merajan Agung, Pasemetonan
Karang Jero Tanjung, karena bertepatan pula dengan
hari ini tanggal 5 April, saya akan mempersembahkannya untuk mengenang hari
wafatnya almarhumah I Gusti Ayu Nyoman
Tirtha, tante saya yang tersayang yang telah membesarkan saya yang telah wafat
di Denpasar, yaitu pada tanggal 5 April 2003.
Tentunya tidak lupa pula saya juga akan mempersembahkan tulisan
blog ini kepada almarhumah I Gusti Ayu
Made Sibetan, tante saya yang tersayang juga, adalah sosok yang paling
berjasa, setia, dan telah mengabdikan seluruh hidup beliau untuk membesarkan
saya selama 33 tahun, beliau merupakan adinda dari I Gusti Ayu Nyoman Tirtha.
…...
Saya merancang Pemugaran Pura Merajan dan
Merajan Agung, Pasemetonan Karang Jero, Tanjung, yang
adalah merupakan Merajan Agung keluarga besar saya dari leluhur pertama I Gusti Ketut Kebon, leluhur pertama saya yang merantau
ke tanah Tanjung, Lombok Utara, sejak tahun 1824.
Ketika saya mempersembahkan Rancangan Pemugaran Merajan Agung
Pasemetonan Karang Jero, Tanjung ini, berarti saya telah mempersembahkannya
kepada seluruh leluhur-leluhur saya.
Ketika saya mempersembahkan
Rancangan Pemugaran Merajan Agung Pasemetonan Karang Jero, Tanjung ini, saya berharap
telah Membangun Sebuah Istana Megah di
Alam Nirwana untuk kedua tante saya tersayang, I Gusti Ayu Nyoman Tirtha dan I
Gusti Ayu Made Sibetan…
Mogi-mogi Kasuwecan Ida Sang Hyang Widhi Wasa... Astungkara… AMIN AMIN AMIN
Terimakasih
Tuhan
……….
Hmmm…
Merancang Pemugaran Merajan Agung Pasemetonan Karang Jero,
Tanjung ini, saya harus memiliki konsentrasi, ketekunan, dan ketelitian 1000%,
karena merancang sebuah Merajan yang memiliki gaya dan konsep Arsitektur Bali
tentunya akan terdiri dari berbagai macam langgam-langgam dan motif-motif ukiran…
Merancang sebuah Merajan haruslah memiliki ketajaman mata yang luar biasa,
karena kalau tidak memiliki ketajaman mata, bisa saja mata akan ikut
berputar-putar mengikuti ukiran-ukiran yang ada pada rancangan sebuah Merajan
yang berjumlah ribuan ukiran… ha ha ha ^_^
Pada umumnya untuk merancang bangunan-bangunan rumit dengan
jumlah masa bangunan yang banyak, seharusnya saya memiliki sebuah tim yang
kompak. Namun kenyataannya saya merancang Pemugaran Merajan Agung Pasemetonan
Karang Jero, Tanjung ini hanyalah seorang diri saja.
Walaupun saya
terlihat merancang seorang diri, untuk kelancarannya, saya merancang Pemugaran Merajan
Agung Pasemetonan Karang Jero, Tanjung ini dengan menggunakan kekuatan tim
pribadi saya, yang saya namakan ‘Tim Nirwana Ayu
Sulastrini’ yaitu yang terdiri dari Tim Para Leluhur dan Tim Bhatara-Bhatari… hi hi hi Terimakasih Tuhan ^_^
Merajan Agung Pasemetonan Karang Jero, Tanjung ini, adalah
termasuk Merajan yang memiliki kelengkapan Palinggih-Palinggih Bhatara-Bhatari
yang terlengkap, antara lain : Palinggih Bukit Terawangan, Palinggih Bukit Majapahit, Palinggih
Bukit Dewa Ayu Mas Maketel, Palinggih Bukit Lingsar, Palinggih Bukit Gunung
Agung, Palinggih Bukit Bisbis, dan Palinggih Bhatara Pura Segara. Karena lengkapnya Palinggih-Palinggih Bhatara-Bhatari di Merajan
Agung Pasemetonan Karang Jero, Tanjung ini, maka Merajan keluarga besar saya
ini disebut juga dengan Pura Merajan.
![]() |
Tampak Tengah Areal Utama Pura Merajan dan Merajan Agung, Pasemetonan Karang
Jero, Tanjung
|
![]() |
Potongan A-A Utama Pura Merajan dan Merajan Agung, Pasemetonan Karang
Jero, Tanjung
|
![]() |
Potongan E-E Pura Merajan dan Merajan Agung, Pasemetonan Karang Jero, Tanjung |
……….
![]() |
Sahabat saya yang abadi, almarhumah I Gusti
Ayu Made Sibetan…
Kurancang Istana di Nirwanamu, Sahabat Abadiku…
|
Penuh Sayang…
God Bless :)))